Kata-Kata Sindiran Yang Sibuk Merayu Kalah Dengan Yang Meminta Restu

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#1

Si dia tidak didapatkan hanya dengan seringnya merayu. Selama apapun merayu, jika tidak berani meminta restu. Tunggu aja sampai ada yang ngedahuluin datang ke rumahnya.

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#2

Yang sering ngasih seikat bunga, memang bisa kalah dengan ia yang berani menghadap orang tuanya. Karena untuk memilikinya tidak butuh bunga sebanyak satu taman, namun memang sebuah keberanian.

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#3

Yang sering berusaha teleponan, smsan dan chatingan. Memang akan kalah dengan ia yang berani menyatakan cinta di depan orang tuanya secara jantan.

( Baca juga : Kata-Kata Semangatlah Bekerja Keras Untuk Menghalalkan Seseorang. "

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#4

Seromantis apapun kalimat, sebesar apapun perhatian yang dibuat, atau sesering apapun menggombalinya dengan janji yang memikat. Jika ada sosok yang melamarnya, bisa jadi perjuanganmu akhirnya tamat.

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#5

Yang sering ngasih coklat, memang akhirnya kalah dengan ia yang berani memberikan seperangkat alat solat. Tentu ikatan suci itu bukan karena balutan coklat, namun karena adanya akad.

(Baca juga : Istiqomahlah Berhijab, Cobaan dan Godaan Memang Selalu Ada. "

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#6

Bukan tentang puisi yang romantis, janji yang manis-manis, atau diri kita yang di depannya selalu eksis. Jika ada yang berucap membawanya ke pelaminan, niscaya si dia lebih bahagia penuh senyuman.

Kata-Kata Sindiran

Yang Banyak Merayu Memang Akan Kalah Dengan Yang Meminta Restu

#7

Bunga yang diberi bisa lalu, coklat yang diberi bisa leleh berlalu, semua kalimat romantis bisa tehapuskan waktu. Namun melamarnya lalu menikahinya adalah bukti cintamu yang diharapkannya selalu.

Tweet